Mungkin Allah Cemburu Terhadapku

Terkadang aku berpikir kalau apa yang aku pikirkan ini sangat salah dan sangat tak berguna. Memikirkan sesuatu yang tak sepantasnya aku pikirkan, karena seharusnya ada yang lebih penting aku pikirkan daripada memikirkan hal itu. Aku menyadari bahwa kemarin-kemarin aku terlalu sibuk memikirkan dunia, terlalu sibuk memikirkan makhlukNya daripada diriNya, sang Pencipta...

Tapi kenapa pikiran itu slalu saja tiba-tiba muncul disaat yang tidak tepat??

Kenapa ketika waktu aku ingin merenung pikiran itu slalu muncul??

Ini sungguh sangat membuatku lemah.. setiap mengingatnya aku hanya bisa beristighfar..

Penyesalan demi penyesalan sampai sekarang belum bisa terhapus. Meskipun aku tau kalau aku terlalu bayak menyesal, itu hanya akan membuatku move off.

Keputusan terakhirku kemarin aku akui memang salah. Tapi apa aku harus mengembalikan semuanya??

Aku takut.. aku takut aku akan menjadi lemah setelah bersua dengannya lagi. Dan aku takut ada keegoisanku dulu akan muncul lagi.. aku tak mau itu terjadi...

Rasa sakit ini slalu menghantuiku, sangat menggangguku..

Yang aku butuhkan saat ini hanyalah keikhlasan untuk menerima semua kenyataan ini. Yang aku butuhkan saat hanya dukungan semangat dari teman-temanku..

Aku tau aku tak pantas untuk mengeluhkan ini semua... tapi bagaimanpun juga aku merasa sangat lemah menghadapi semua ini.. Allah mengujiku tepat pada hatiku,, dimana itu titik kelemahanku..

Masalah, musibah, rasa sakit, patah hati,, mungkin salah satunya Allah berikan karena Allah cemburu terhadapku..

Aku yang mungkin terlalu larut dengan urusan dunia, sibuk mengurus urusan cinta dengan makhlukNya, sibuk memikirkan makhlukNya yang belum tentu memikirkanku, dan mungkin porsiku mencintai makhlukNya lebih tinggi daripada porsiku mencintaiNya...

sering aku melalaikanNya dan lebih mengingat makhlukNya...

Aku sadar kalau cemburuNya terhadapku itu hanya agar aku kembali,, bahwa harusnya Dia yang menjadi cinta tertinggi di hatiku,, bahwa harusnya Dia yang selalu aku utamakan, dan bahwa sebenarnya Dia begitu mencintaiku....

Ya Allah, diri ini merasa begitu hina dihadapanMu..

Ya Allah,, Engkau yang membolak-balikkan hati setiap manusia...

Aku hanya manusia yang mudah berubah dalam sekejap...

Ya Allah,, tetapkan hati ini,, tetapkan imanku...

Jaga hatiku....

Ya muqollibal qulub tsabbit qulubana ‘ala tho'atik...

Aamiin....

05/11/2013_21:05